BALIKPAPAN,Porosnusantaranews.com - Wali Kota Balikpapan, H Rahmad Mas’ud mengikuti salat tarawih pertama di Masjid Istiqomah Kompleks Pertamina, Balikpapan, pada Senin (11/3/2024) malam.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga toleransi terkait perbedaan awal Ramadhan 1445 Hijriah.
“Perbedaan jangan sampai memecah belah kita semua, karena tidak ada masalah kalau misalnya hari ini puasa dan besok pemerintah puasa yang bermasalah itu orangnya tidak puasa, masalah tarawih 11, tarawih 20 itu tidak ada masalah, termasuk orang yang tidak salat,” kata Rahmad.
Dirinya mengajak masyarakat agar menjaga toleransi menjalankan ibadah di bulan suci Ramadan ini, karena ada saudara-saudara kita yang lebih dahulu telah melaksanakan ibadah puasa.
Dalam kesempatannya, dirinya juga memberikan penghargaan kepada seluruh masyarakat kota Balikpapan yang telah menjaga kerukunan dan kondusifitas kota Balikpapan.
“Sehingga apa yang kita lakukan dan kita rasakan Selamat tinggal di kota Balikpapan ini, Alhamdulillah bisa kita jalani dengan penuh ketenangan,” ucapnya.
Sementara itu, General Manager PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan Arafat Bayu Nugroho dalam kesempatannya, juga mengajak kepada jamaah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Ramadan bulan penuh berkah dan kedamaian.
“Waktu dimana hati kita bersih dari dosa dan jiwa kita diarahkan pada kebaikan,” ucapnya.
Sesungguhnya Ramadan adalah pelajaran bagi jiwa yang haus akan kebaikan. Setiap ibadah tarawih yang dilakukan terpatri keindahan sujud yang mendalam. “Menandakan kerendahan hati dihadapan sang pencipta. Di setiap lembaran Al Quran yang dibaca terdengar ayat-ayat dengan kebijaksaan dan cinta kasih,” ujarnya.
Arafat mengajak kembali umat muslim untuk terus berkarya dan beribadah pada Ramadan karena sesungguhnya ramadan membuka seluas-luasnya pintu kebaikan. Ramadan juga harus hadir bersama etos kerja disetiap aktivitas sehingga dapat meningkat dan berikan maslahat yang besar untuk bangsa dan negara. (*)
Tulis Komentar