Iklan Dua

UT Site Tenggarong Perpanjang MoU dengan SMK Negeri 3 Tenggarong untuk Tingkatkan Pendidikan Vokasi

$rows[judul]

Porosnusantaranews,KUKAR – PT United Tractors Tbk (UT) Site Tenggarong kembali memperkuat komitmennya untuk mendukung pendidikan vokasi di Indonesia dengan menandatangani perpanjangan Memorandum of Understanding (MoU) bersama SMK Negeri 3 Tenggarong.


Kerja sama ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) UT di bidang pendidikan melalui Sekolah Binaan United Tractors (SOBAT).


Tujuan dari kerja sama ini adalah untuk mempererat sinergi antara dunia pendidikan dan industri, khususnya di bidang pendidikan kejuruan. Penandatanganan MoU tersebut berlangsung pada Selasa, 21 Januari 2025, di SMK Negeri 3 Tenggarong.


Site Operation Head UT Site Tenggarong, NT Iwan Prasetyo Nugroho, menegaskan bahwa UT Site Tenggarong berkomitmen untuk terus mendukung pembinaan, pelatihan, dan pengembangan keterampilan siswa agar lebih siap menghadapi dunia kerja.


"Program SOBAT adalah wujud nyata komitmen kami dalam mendukung pendidikan vokasi. Kolaborasi ini membuktikan bahwa pendidikan dan industri bisa berjalan seiring untuk menciptakan dampak positif serta menjadi katalisator perubahan menuju pendidikan vokasi yang lebih baik," ujarnya.


Sejumlah program unggulan yang telah terlaksana dalam kerja sama ini meliputi pengajaran melalui guru tamu dari UT, pelatihan dan sertifikasi kompetensi untuk guru bidang studi alat berat, kesempatan magang bagi siswa, kunjungan industri ke lokasi kerja UT, bantuan alat peraga dan praktik, serta standarisasi workshop sesuai kebutuhan industri, serta pendampingan lomba keterampilan siswa.


Perpanjangan MoU ini menekankan beberapa hal penting, antara lain penyelarasan kurikulum dengan kebutuhan industri, fasilitasi praktik kerja industri bagi siswa dan pemagangan industri bagi guru, penyediaan instruktur dari industri untuk siswa, peningkatan sarana dan prasarana praktik kerja industri, serta pelaksanaan uji kompetensi dan sertifikasi kompetensi.


“Kami fokus untuk memastikan bahwa siswa kami mendapatkan fasilitas praktik kerja yang optimal, baik dari segi instruktur maupun sarana dan prasarana, sehingga saat lulus mereka sudah siap dan memiliki sertifikat kompetensi,” tambahnya.


Penandatanganan MoU ini bukan sekadar simbolis, tetapi langkah nyata untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi. UT berkomitmen untuk terus mengembangkan sumber daya manusia melalui program CSR, khususnya dalam bidang pendidikan di Indonesia.


Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Kalimantan Timur, Muhammad Ruslie, menyampaikan harapan agar program-program dan bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh siswa di SMK Negeri 3 Tenggarong. “Program dan bantuan ini sangat penting untuk kemajuan pendidikan, kami berharap semua siswa dapat memanfaatkannya maksimal,” ujarnya.


Plt. Kepala SMK Negeri 3 Tenggarong, Hasmi, juga mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh UT melalui program SOBAT, terutama dalam memenuhi kebutuhan pengajar dari industri untuk jurusan teknik alat berat. “Terima kasih atas bantuan United Tractors. Kami berharap program guru tamu dari UT tetap berlangsung seperti saat ini,” harapnya.


Melalui kerja sama ini, UT berharap dapat mendukung SMK Negeri 3 Tenggarong dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan teori, tetapi juga keterampilan praktis yang sesuai dengan kebutuhan industri. Selain itu, perpanjangan MoU ini diharapkan dapat menjadikan SMK Negeri 3 Tenggarong lebih unggul dalam menyiapkan generasi muda yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja. Upaya ini sejalan dengan program pemerintah untuk menciptakan generasi muda yang siap kerja dan berkualitas. (*) 

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)